KANCIL
MELAWAN SINGA
Di tepi
sebuah hutan yang indah, tinggallah seekor kancil yang pintar. Ketika kancil
sedang sendiri,datanglah temannya,seekor kura-kura,menghampirinya. “Hai kecil
temanku. Apalah kamu ingin pergi memancing di sungai bersamaku hari ini?”
“untuk
menuju sungai kita harus berjalan melewati hujan, bukan? Baiklah kala begitu,
ayo kita pergi jabab kancil senang. Kancil pun setuju dan kemudian mereka
berangkat menuju sengai bersama-sama. Ditengah perjalanan menuju sungai, mereka
berjumpa dengan seekor rubah. Kancil pun mengajaknya untuk memancing bersama.
“Hai rubah,kami akan pergi ke sungai untuk memancing. Apakah kamu ingin ikut?”
Tanya kancil.
“Waaaah,
jika ingin perggi ke sungai, kalian jangan melewati hutan itu temen,” kata
rubah memperingatkan mereka. Kemudian rubah menceritakan kepada kancil dn
kura-kura bahawa dia baru saja bertemu dengan penguasa hutan dan hamper mangsa
olehnya.
Meskipun
demikian, akhirnya mereka bertiga memberanikan diri berjalan melewati hutan.
Saat melewati hutan,tiba-tiba muncullah singa si penguasa gutan penguasa hutan
dihadapan mereka dan berkata, Uuuuum.. mau kemana kalian?” Mereka bertiga
gemetar ketakutan dihadapan singa yang gagah dan kuat tersebut. Namun,
tiba-tiba si kancil memiliki ide yang cemerlang. “Wahai singa,siapakah yang
paling kuat di dalam hutan ini?” Tanya kancil kepada singa. “Tentu saja aku!”
jawab singa marah
“Ah,yang
benar? Aku rasa ada yang lebih kuat darimu singa, ikutlah denganku ke sungai,
aku akan menunjukannya kepadamu,” kata kancil dengan penuh percaya diri. Merasa
diejek oleh kancil, singa menjadi marah. Namun karena penasaran, akhirnya singa
jatuh kedalam perangkap kancil dan mengikutinya ke sungai. Sesampainya di tepi
sungai,si kancil berkata, “Lihatlah kedalam sungai itu, menurutku dial ah yang
lebih kuat darimu.” Dengan rasa penasaran,singa lalu melihat kedalam sungai dan
melihat bayangan seekor singa yang gagah dihadapannya. Singa menjadi sangat
marah, dan seketika itu juga ia langsung menyerang bayangan tersebut. Namun
ternyata yang ia terkam hanyalah air. Singa baru menyadari bahwa itu hanyalah
bayangannya sendiri. Namun semua sudah terlambat,karena sekarang tubuhnya
tenggelam dan sudah terbawa dengan air sungai.
Inilah
balasan untuk makluk sombong dan selalu merasa paling kuat. Akhirnya kancil dan
teman-temannya bisa memancing di sungai itu dengan gembira.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar